Event Pemerintah Aceh 2014

Aceh Raih Rekor Dunia untuk Pelatihan Bahasa Inggris

Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Sabtu (30/6/2012), terlihat dipenuhi para pelajar, mulai dari tingkat sekolah dasar hingga mahasiswa. Ini bukan simpatisan pertandingan sepak bola, melainkan para peserta yang akan mengikuti pelatihan cepat bisa berbahasa Inggris. Sedikitnya 5.000 peserta memenuhi stadion tersebut untuk mengikuti pelatihan bahasa Inggris yang tercatat sebagai kegiatan pelatihan terbesar di dunia. Pelatihan ini dipandu oleh 500 pelatih dari Aceh, Medan dan Jakarta.

Pelatihan itu diselenggarakan Mister English Club (MEC), sebuah klub komunitas berbahasa Inggris, dan berhasil meraih penghargaan dunia untuk pelaksanaan pelatihan bahasa Inggris bagi pelajar dan mahasiswa di Aceh. Penghargaan yang diperoleh berupa Guinness Royal World Record dan Amazing World of Record (AWC), yang diserahkan langsung oleh perwakilan lembaga pemberi penghargaan tingkat dunia tersebut.

"Saya sangat bangga bisa berada di tengah-tengah anak muda yang selalu aktif dengan berbagai kreativitasnya. Bahasa Inggris adalah jendela menuju dunia global, dan saya berharap anak muda di Aceh bisa masuk ke dunia global dengan menguasai bahasa Inggris," ujar Perwakilan Guinness Royal World Record Ron Muller saat akan menyerahkan sertifikat GRW Record, di Banda Aceh, Sabtu.

"Ini adalah kegiatan pelatihan terbesar yang pernah mendapat penghargaan AWC. AWC juga pernah memberikan penghargaan untuk kegiatan yang sama di India, namun hanya diikuti oleh 700 peserta saja," kata Paavan Solanski dari AWC.

Penanggung jawab kegiatan pelatihan bahasa Inggris terbesar didunia, Teuku Rusdi, mengaku kegiatan ini merupakan inisiatif sejumlah anak muda yang tergabung dalam Mister English Club (MEC). "Persiapan acara ini sudah kami lakukan sejak awal tahun, dan dengan berbagai upaya, akhirnya kegiatan ini terlaksana. Inti dari kegiatan ini adalah bagaimana anak-anak di Aceh bisa mendapatkan pelajaran berbahasa Inggris dengan tidak mengeluarkan biaya besar," jelas Rusdi.

Selain itu, tambah Rusdi, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberi gambaran tentang Aceh kepada dunia, bahwa Aceh adalah tempat yang aman dan pantas mendapat penghargaan. "Pelatihan ini tidak hanya berlangsung satu hari saja, tapi berlanjut hingga enam bulan," kata Rusdi.
 
Sementara itu, Annisa (10), siswa Sekolah Dasar Negeri 25 Banda Aceh, mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan pelatihan tersebut. "Saya sangat ingin bisa lancar berbahasa Inggris, agar tidak malu kalau ketemu sama orang asing, soalnya saat ini ada banyak orang asing di Banda Aceh yang datang untuk berwisata," ujarnya. [serambinews.com]
 
 

[Kisah] Gunung Menangis Takut Tergolong Batu Api Neraka

Pada suatu hari Uqa'il bin Abi Thalib telah pergi bersama-sama dengan Nabi Muhammad S.A.W. Pada waktu itu Uqa'il telah melihat berita ajaib yang menjadikan tetapi hatinya tetap bertambah kuat di dalam Islam dengan sebab tiga perkara tersebut. Peristiwa pertama adalah, bahawa Rasulullah S.A.W akan mendatangi hajat yakni mebuang air besar dan di hadapannya terdapat beberapa batang pohon. Maka baginda S.A.W berkata kepada Uqa'il, "Hai Uqa'il teruslah engkau berjalan sampai ke pohon itu, dan katalah kepadanya, bahawa sesungguhnya Rasulullah berkata; Agar kamu semua datang kepadanya untuk menjadi aling-aling atau penutup baginya, kerana sesungguhnya baginda akan mengambil air wuduk dan buang air besar." 

Uqa'il pun keluar dan pergi mendapatkan pohon-pohon itu dan sebelum dia menyelesaikan tugas itu ternyata pohon-pohon suda tumbang dari akarnya serta sudah mengelilingi di sekitar baginda S.A.W selesai dari hajatnya. Maka Uqa'il kembali ke tempat pohon-pohon itu. 

Peristiwa kedua adalah, bahawa Uqa'il berasa haus dan setelah mencari air ke mana pun jua namun tidak ditemui. Maka baginda S.A.W berkata kepada Uqa'il bin Abi Thalib, "Hai Uqa'il, dakilah gunung itu, dan sampaikanlah salamku kepadanya serta katakan, "Jika padamu ada air, berilah aku minum!"

Uqa'il lalu pergilah mendaki gunung itu dan berkata kepadanya sebagaimana yang telah disabdakan baginda itu. Maka sebelum ia selesai berkata, gunung itu berkata dengan fasihnya, "Katakanlah kepada Rasulullah, bahawa aku sejak Allah S.W.T menurunkan ayat yang bermaksud : ("Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu beserta keluargamu dari (seksa) api neraka yang umpannya dari manusia dan batu)." "Aku menangis dari sebab takut kalau aku menjadi batu itu maka tidak ada lagi air padaku."

Peristiwa yang ketiga ialah, bahawa ketika Uqa'il sedang berjalan dengan Nabi, tiba-tiba ada seekor unta yang meloncat dan lari ke hadapan rasulullah, maka unta itu lalu berkata, "Ya Rasulullah, aku minta perlindungan darimu." Unta masih belum selesai mengadukan halnya, tiba-tiba datanglah dari belakang seorang Arab kampung dengan membawa pedang terhunus.Melihat orang Arab kampung dengan membawa pedang terhunus. 

Melihat orang Arab kampung itu, Nabi Muhammad S.A.W berkata, "Hendakl mengapakah kamu terhadap unta itu ?"

Jawab orang kampungan itu, "Wahai Rasulullah, aku telah membelinya dengan harta yang mahal, tetapi dia tidak mahu taat atau tidak mau jinak, maka akan kupotong saja dan akan kumanfaatkan dagingnya (kuberikan kepada orang-orang yang memerlukan)." Rasulullah S.A.W bertanya, "Mengapa engkau menderhakai dia ?" 

Jawab unta itu, "Wahai Rasulullah, sungguh aku tidak menderhakainya dari satu pekerjaan, akan tetapi aku menderhakainya dari sebab perbuatannya yang buruk.. Kerana kabilah yang dia termasuk di dalam golongannya, sama tidur meninggalkan solat Isya'. Kalau sekiranya dia mahu berjanji kepada engkau akan mengerjakan solat Isay' itu, maka aku berjanji tidak akan menderhakainya lagi. Sebab aku takut kalau Allah menurunkan seksa-Nya kepada mereka sedang aku berada di antara mereka."

Akhirnya Nabi Muhammad S.A.W mengambil perjanjian orang Arab kampung itu, bahawa dia tidak akan meninggalkan solat Isya'. Dan baginda Nabi Muhammad S.A.W menyerahan unta itu kepadanya. Dan dia pun kembali kepada keluarganya.
|1001 Kisah Teladan

[Hillary Clinton] Wanita Berpengaruh Dunia

Menjadi seorang menteri luar negeri, tentunya mengharuskan seseorang untuk melakukan lawatan ke luar negaranya. Hal ini juga tidak bisa dihindari oleh Hillary Clinton yang menjabat Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS). 

Sejak ditunjuk menjadi Menlu AS oleh Presiden Barack Obama pada tahun 2008, mantan Ibu Negara AS ini telah menoreh sejarah dengan mengunjungi 100 negara saat dia mendarat di ibu kota Latvia, Riga, Kamis (28/6). 

Mengunjungi 100 negara selagi masih menjabat Menteri Luar Negeri (Menlu) AS, ternyata belum pernah dilakukan oleh Menlu-Menlu AS sebelumnya. Karena itu, ia pun pernah dijuluki wanita berpengaruh di dunia. 

Dalam tiga setengah tahun terakhir jabatannya, wanita kelahiran Chicago, Illinois, 26 Oktober 1947, ini sudah melakukan 70 perjalanan luar negeri, mulai dari Afganistan hingga Zambia. Selama 337 hari, Hillary berada di dalam perjalanan untuk melakukan tugasnya, termasuk lebih dari 1.750 jam di udara atau setara dengan 75 hari di udara dengan pesawat kepresidenan Air Force 757. Bagi Kementerian Luar Negeri AS, apa yang dilakukan mantan pengacara itu bukan sekadar pencapaian besar, namun juga rekor bagi seorang Menlu AS. 

Dua kali tercatat sebagai salah seorang dari 100 pengacara paling berpengaruh di Amerika, Hillary Clinton mengambil langkah berani untuk kebijakan luar negeri AS (dan kesopanan umum) dengan menyatakan di depan PBB bahwa melakukan kekerasan atau diskriminasi terhadap orang karena orientasi seksual mereka adalah pelanggaran hak asasi manusia. 

Mantan aktivis sejumlah organisasi yang terkait dengan kesejahteraan anak-anak serta menjadi anggota direksi Wal-Mart dan beberapa perusahaan lainnya ini juga mendesak negara lain menghilangkan hukum yang mengkriminalisasi atau meminggirkan kaum homoseksual, lesbian, biseksual, dan transgender. (berbagai sumber/Adi/Suara Karya

Tiga Anggota Partai Aceh Dianiaya di Aceh Barat

Ilustrasi
Setiap pemilukada baik pemilihan Gubernur maupun bupati/wali kota selalu indentik dengan kekerasan dan itu sudah menjadi tradisi di setiap daerah, dimana pendukung pasangan A menyerang pendukung pasangan B misalnya dan sebaliknya. 

Yang seharusnya memberikan pemahaman dan pendidikan politik kepada masyarakat sekaligus merebut hati masyarakat dengan cara-cara yang demokrasi tanpa pemaksaan, malah yang terlihat merebut kekuasaan atau jabatan dengan cara kekerasan dan pemaksaan.


Sebagaimana di kabarkan media online okezone.com bahwa tiga anggota Partai Aceh yang juga anggota tim sukses pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Barat Daya, Jufri Hasanuddin-Yusrizal, dianiaya sekelompok orang diduga dari simpatisan kandidat lawan.

Penganiayaan terjadi pada masa tenang pemilihan bupati dan wakil bupati setempat.

Korban, Muhammad Nur, Kamaruddin, dan Usman, diserang di Pulo Kayu Kecamatan Susoh dan Desa Kuda Tinggi, Kecamatan Blangpidie, pada Sabtu (30/6/2012) dini hari tadi. Akibat penganiayaan tersebut, ketiganya mengalami lebam dan memar di tubuh.

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Barat Daya putaran kedua diikuti dua pasangan, yaitu Jufri Hasanuddin-Yusrizal yang diusung Partai Aceh dan M Fakhruddin-HT Burhanuddin Sampe.

Sejak Jumat kemarin merupakan masa tenang menjelang pencoblosan yang akan digelar pada Senin 2 Juli mendatang.

Editor: Safrizal
Sumber: okezone


Presiden baru Mesir dilantik hari ini

Presiden Mesir terpilih, Mohammed Mursi, saat pidato di lapangan Tahrir, Kairo.
Presiden Mesir terpilih dalam pemilihan bebas pertama di Mesir, Mohammed Mursi, dijadwalkan akan dilantik pada Sabtu (30/06) sepekan setelah pengumuman kemenangannya.
Mohammed Mursi, kandidat dari Ikhwanul Muslimin, akan dilantik dan diambil sumpahnya sebagai presiden terpilih di hadapan Mahkamah Agung Mesir.


Dia kemudian akan berpidato di Universitas Kairo, sebelum menuju ke markas besar militer untuk secara simbolis mengambil alih kekuasaan yang sebelumnya dipegang oleh dewan militer.

Saat berpidato di lapangan Tahrir pada Jumat (29/06), yang dihadiri puluhan ribu pendukungnya, Mursi menyatakan rasa hormatnya kepada rakyat Mesir yang berjuang menggulingkan kekuasaan Hosni Mubarak, pada tahun lalu.

Di hadapan pendukungnya, Mursi bersumpah sekaligus memprotes keputusan politik yang diambil Dewan Tertinggi Angkatan Bersenjata Mesir yang mengeluarkan keputusan pembubaran parlemen dan pengambilan kewenangan legislatif.

"Saya berjanji kepada Anda bahwa saya tidak akan menyerah pada salah satu kekuatan."
Dia berjanji pula akan menjadi presiden untuk semua orang Mesir, seraya mengatakan: "Revolusi harus dilanjutkan sampai semua tujuan yang kita cita-citakan tercapai"

Tunjuk wakil Kristen Koptik

Mursi menegaskan pula bahwa Mesir akan menjadi negara nasionalis, tanpa menyebutkan tujuan partainya yang mencita-citakan berdirinya negara Islam.

Menurut wartawan BBC di Kairo, Jon Leyne, Mursi dalam berbagai kesempatan selalu meyakinkan berbagai kalangan -- di dalam dan luar negeri -- yang khawatir terhadap kemenangan dirinya yang didukung Ikhwanul Muslimin.

"Langkah Mursi merupakan perpaduan antara populisme dan pragmatisme demi masa depan politiknya", jelas Jon Leyne.

Dalam pidatonya, Mursi berjanji untuk membebaskan aktivis militan Islam, Omar Abdel-Rahman, yang dipenjara di AS terkait kasus pemboman gedung WTV pada 1993.

Dia juga berjanji untuk membebaskan warga sipil yang ditahan oleh pihak militer, sekaligus mencarikan penyelesaian yang adil bagi mereka yang tewas dan terluka dalam gerakan reformasi pada tahun lalu.

Selain berpidato di Lapangan Tahrir, Mursi melakukan sholat Jumat di masjid Universitas Al-Azhar, Kairo, salah-satu kiblat pembelajaran hukum Islam Suni di dunia.

Dia juga berusaha meyakinkan warga Mesir penganut Kristen Koptik yang khawatir kemenangannya akan menjadikan Mesir sebagai negara Islam.

Dalam berbagai kesempatan, Mursi berjanji untuk menunjuk seorang perempuan dan seorang Kristen Koptik sebagai wakilnya di kabinet pemerintahannya.

Sumber: bbc